LKKI.net | PT PLN (Persero) berkomitmen menjalankan tujuan pembangunan berkelanjutan atau SDG’s, salah satunya adalah peningkatan kualitas pendidikan.
Wujud komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan ikut membantu menyediakan infrastruktur pendukung. Hal itu terwujud dengan penyaluran bantuan laptop dan internet bagi sekolah di Pulau Sumba.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli memberikan bantuan sarana pendidikan berupa 40 laptop dan sambungan internet bagi sekolah di Pulau Sumba.
Adapun penyaluran 40 laptop bagi pelajar ini dilakukan di SMP Kristen Cahaya Kasih Waitabula, SMK 1 Wewewa Barat, SMK Don Bosco Waitabula, dan SD Marsudirini Tambolaka.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur, Agustinus Jatmiko mengatakan setelah aktivitas luar rumah diperlonggar, kegiatan belajar-mengajar memerlukan dukungan sarana prasarana.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
“Bantuan sarana pendidikan berupa laptop sebelumnya pernah kami berikan pada tahun 2018 lalu bagi sekolah-sekolah di Sumba Barat Daya. Kiranya bantuan kali ini dapat memaksimalkan kegiatan belajar mengajar di lingkungan sekolah karena kami menyadari pendidikan menjadi dasar untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujar Jatmiko.
Ketua Yayasan SMP Kristen Cahaya Kasih Sumba, Imanuel Horro mengapresiasi PLN atas dukungan perangkat komputer dan sarana internet di sekolahnya.
“Terima kasih PLN ikut mendukung pertumbuhan sumber daya anak didik di Sumba dalam menciptakan anak didik yang mengenal teknologi dan informatika,” ujarnya.