LKKI.net | PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi siap bersinergi dan berkolaborasi dengan DPRD Kota Bekasi dalam hal memaksimalkan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Keseriusan PLN UP3 Bekasi ini ditandai dengan kedatangan jajaran pimpinannya ke gedung DPRD Kota Bekasi, Senin (22/8/2022).
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Manager PLN UP3 Bekasi, Rahmi Handayani menuturkan bahwa kehadiran jajaran PLN Bekasi juga untuk mensosialisasikan terkait program produk dan layanan PLN.
"Alhamdulillah hari ini kami bisa silaturahmi ke Pak Ketua DPRD Kota Bekasi. Kami ingin bersinergi dengan DPRD Kota Bekasi melalui program-program kami seperti konversi kompor induksi, mobil listrik serta program diskon tambah daya dan pemasangan bagi pelanggan baru," ucap Rahmi.
Rahmi pun menegaskan, kehadiran dirinya bersama dengan jajaran ingin menyampaikan bahwa PLN Bekasi akan ikut memberikan sumbangsihnya untuk PAD dalam bentuk Pajak Penerangan Jalan (PPJ).
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
"Pajak Penerangan Jalan yang disetorkan dari PLN Bekasi ke Pemkot Bekasi mengalami kenaikan 2,07 persen dari januari 2020 sampai dengan desember 2021," jelas Rahmi.
Sementara, mulai Januari sampai dengan Juli tahun 2022, lanjut Rahmi, berkisar mencapai angka Rp109,8 Milyar.
Rahmi mengungkapkan, jumlah pelanggan PLN UP3 Bekasi terbagi atas 6.152 pelanggan Sosial, 356.090 pelanggan rumah tangga, 21.571 pelanggan bisnis, 1.276 pelanggan industri dan 3.492 pelanggan publik.