LKKI.net | PT PLN (Persero) memastikan pasokan batu bara untuk pembangkit listriknya dalam kondisi aman, meski harga komoditas tersebut secara global melonjak.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan pasokan batu bara yang sempat mengalami krisis kini sudah dalam kondisi aman.
Baca Juga:
Waspada Banjir, Ini Tips Amankan Listrik saat Air Masuk Rumah
"Pasokan batu bara aman walaupun harga Internasional naik terus, tapi kami terus lakukan monitoring day to day. Rata-rata stok batu bara kami yang sempat mengalami krisis, saat ini di atas 21 hari, pasokan aman" kata Darmawan di PLTU Suralaya, Banten, dilansir detikcom Rabu (20/4/2022).
Darmawan juga berpesan kepada para pegawai di Unit Induk Distribusi (UID) seluruh Indonesia agar menjaga sistem pasokan listrik dengan baik. Dia mewanti-wanti agar saat Lebaran nanti tidak ada pemadaman listrik.
"Rumah ibadah, lokasi solat Idul Fitri nanti kita jaga walaupun di lapangan. Jangan sampai khatibnya sedang memberi khutbah, terhenti gara-gara listriknya mati," kata Darmawan.
Baca Juga:
Era Energi Terbarukan, ALPERKLINAS: Transisi Energi Harus Didukung Semua Pihak
"Dalam proses ini suksesnya kita kalau nama PLN silent, tidak ada yang nyebut nama PLN. Bahkan kalau PLN terlupakan itu berarti kita sukses karena tidak ada pemadaman, tidak ada gangguan. Kalau ada gangguan atau pemadaman, namanya PLN malah mantul-mantul, malah disebut itu berarti tidak sukses," tambahnya.
Nantinya terdapat lokasi pengamanan yang jadi prioritas pasokan listrik yakni lokasi ibadah (masjid besar), rumah sakit, bandar udara, alun-alun, kantor gubernur, kantor bupati/walikota, istana Negara, Gedung MPR, hingga pusat perbelanjaan mal. [JP]