WahanaNews-LKKI, Medan – PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Utara melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) menyalurkan 500 paket gizi dalam program pencegahan dan tangkal stunting. Penyaluran ini dilakukan dalam rangka Milad ke – 17 YBM yang bertajuk “17 Tahun Membersamai Negeri” pada Jumat (6/10/2023).
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara, Awaluddin Hafid mengatakan berdasarkan data Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) tercatat sebanyak 1.166.929 keluarga di Sumatera Utara beresiko stunting. Program ini merupakan bentuk kepedulian PLN terhadap sesama dengan tujuan menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga:
Pemerintah Kota Semarang Raih Penghargaan Terbaik I Penanganan Stunting di Jawa Tengah
“Sinergi antara PLN UID Sumatera Utara dengan para stakeholder untuk melakukan pencegahan sedini mungkin terus dilakukan. Pemberian asupan gizi yang baik dalam jangka panjang mampu menyehatkan dan mencerdaskan anak bangsa. Penyaluran paket gizi ini dilakukan serentak di seluruh Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3),” ujar Awaluddin.
Awaluddin menambahkan, beberapa aspek dapat menyebabkan stunting diantaranya kurangnya asupan makanan yang kurang bergizi, keluarga yang tidak memiliki sumber air bersih, sanitasi yang baik hingga pasangan usia subur berdasarkan 4T (Terlalu muda menikah, terlalu tua saat hamil, terlalu banyak anak, terlalu dekat jarak kehamilannya).
Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Sibolga, Donna Pandiangan mengapresiasi langkah PLN UP3 Sibolga dalam membantu para Anak-anak Balita dengan kondisi stunting. Ia berharap program ini dapat terus berlanjut agar angka stunting di Kota Sibolga tidak terus bertambah.
Baca Juga:
Bele Mo'o Sehati: Strategi Dinkes Gorontalo Tangani Stunting dengan One Stop Service
“Stunting adalah kondisi yang ditandai dengan kurangnya tinggi badan anak apabila dibandingkan dengan anak – anak seusianya.. Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih kepada PLN UP3 Sibolga melalui Yayasan Baitul Maal yang telah memberikan bantuan berupa paket gizi untuk masyarakat di Kota Sibolga,” tutur Donna.
[Redaktur: Alpredo Gultom]