Senada, Manager UPK PLN Sebalang, Dwi Suprianto menjelaskan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pemanfaatan FABA untuk kepentingan masyarakat. Dwi menjelaskan selama 2022, UPK Sebalang telah memanfaatakan 26.488 ton FABA, di mana salah satunya untuk pembangunan rumah FABA.
“Melalui PLN Peduli, PLN telah berhasil membangun rumah FABA dengan luas 36 m2. FABA tersebut dimanfaatkan untuk pembuatan batako, campuran semen untuk coran pondasi dan perekat dinding batako," jelasnya.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Imbau Masyarakat Proaktif Laporkan Pohon dan Bangunan yang Berpotensi Ganggu Jaringan Listrik
PLN sejauh ini telah menetapkan standarisasi seperti pencampuran FABA sebagai bahan adukan semen, pembuatan batako, pembesian dan standar konstruksi dengan pemanfaatan FABA.
Program pembangunan rumah menggunakan FABA merupakan salah satu upaya meningkatkan pemanfaatan bahan hasil pembakaran batu bara bagi kepentingan masyarakat.
Tidak hanya untuk pembangunan rumah, UPK PLN Sebalang pada 2022 telah mengalirkan banyak manfaat FABA bagi masyarakat dan Kabupaten Lampung Selatan. Beberapa di antaranya adalah untuk paving blok FABA di sektor pendidikan hingga pembangunan jalan yang mendorong peningkatan produktivitas dan perekonomian warga. [JP]